Bagi seorang muslim, berdoa bukan saja sekedar meminta sesuatu pada Allah, tapi juga sebagai ciri bahwa kita adalah makhluk lemah yang tidak berdaya apa-apa kecuali atas izin Allah.
Maka kita berdoa kepada Allah agar
merestui apa yang menjadi keinginan kita, karena sesungguhnya tiada
sesuatupun di dunia ini yang terjadi tanpa izin Allah. Selain itu,
berdoa juga dapat menghapuskan dosa.
“Wahai manusia, selagi engkau berdoa dan
berharap kepada-Ku, aku mengampuni dosamu dan tidak aku pedulikan lagi
dosamu” (HR. At Tirmidzi)
Sesungguhhnya, ada waktu-waktu tertentu
yang baik dan mustajab, yang insha Allah akan dikabulkan oleh Allah jika
kita berdoa di waktu-waktu tersebut. Berikut ini 14 waktu yang baik
untuk berdoa agar dikabulkan oleh Allah:
Saat adzan berkumandang
Dari Sahl bin Saad, Rasulullah SAW
bersabda, ”Ada dua yang tidak tertolak atau jarangtertolak: Doa pada
saat adzan dan doa tatkala perang berkecamuk.” (HR. Abu Daud, Baihaqi,
dan Hakim)
Doa di antara Adzan dan iqamah
Dari Anas bin Malik berkata bahwa
Rasulullah SAW bersabda, “Doa antara adzan dan iqamah tidak ditolak,
maka berdoalah kamu” (HR. Ahmad)
Sebelum Salam pada saat Shalat Wajib
Sebuah hadist meriwayatkan: “Ada yang
bertanya: Wahai Rasulullah, kapan doa kita didengar oleh Allah? Beliau
bersabda: “Diakhir malam dan di akhir shalat wajib” (HR. Tirmidzi, 3499)
Ibnu Qayyim Al Jauziyyah dalam Zaadul
Ma’ad (1/305) menjelaskan bahwa yang dimaksud ‘akhir shalat wajib’
adalah sebelum salam. Tetapi, tidak ada riwayat bahwa Nabi Shallallahu
’alaihi Wasallam dan para sahabat merutinkan berdoa meminta sesuatu
setelah salam.
Di hari Rabu, antara Dzuhur dan Ashar
Sunnah ini belum diketahui oleh
kebanyakan kaum muslimin, yaitu dikabulkannya doa di antara
shalat Zhuhur dan Ashar dihari Rabu. Diceritakan oleh Jabir bin Abdillah
Radhiallahu’anhu:
“Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam berdoa
di Masjid Al Fath 3 kali, yaitu hari Senin, Selasa dan Rabu. Pada hari
Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu di antara dua shalat. Ini diketahui
dari kegembiraan di wajah beliau. Berkata Jabir : ‘Tidaklah suatu
perkara penting yang berat pada saya kecuali saya memilih waktu ini
untuk berdoa,dan saya mendapati dikabulkannya doa saya‘” “Pada hari Rabu
lah doanya dikabulkan, yaitu di antara shalat Zhuhur dan Ashar” (HR.
Ahmad, no. 14603, Al Haitsami dalam Majma Az Zawaid, 4/15, berkata:
“Semua perawinya tsiqah”, juga dishahihkan Al Albani di Shahih At
Targhib, 1185)
Saat Terbangun dari Tidur Pada Malam Hari Bagi Orang yang Sebelum Tidur dalam Keadaan Suci
Dari Amr bin Abasah bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci
lalu terbangun pada malam hari kemudian memohon sesuatu tentang urusan
dunia atau akhirat melainkan Allah akan mengabulkannya.” (HR. Ibnu
Majah)
Saat Berbuka Puasa Bagi Orang yang Berpuasa
Dari Abdullah bin Amr Ash bahwa dia
mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya bagi orang yang
berpuasa pada saat berbuka ada doa yang tidak ditolak” (HR.Ibnu Majah
dan Hakim)
Pada Waktu Sujud dalam Shalat
Doa di kala sujud yaitu sujud dalam
shalat atau sujud-sujud lain yang diajarkan Islam seperti sujud syukur,
sujud tilawah, dan sujud sahwi. Dari Abu Hurairah berkata bahwa
Rasulullah SAW bersabda, “Saat yang paling dekat dengan Tuhannya adalah
ketika ia sujud, maka perbanyaklah doa.” (HR. Muslim)
Saat Sedang Kehujanan
Dari Sahl bahwa Rasulullah SAW bersabda,
“Dua doa yang tidak pernah ditolak, doa pada waktu adzan dan doa pada
waktu kehujanan.” (HR. Hakim)
Saat Melihat Sakratul Maut
Dari Ummu Salamah bahwa Rasulullah SAW
mendatangi rumah Abu Salamah pada hari wafatnya, dan beliau mendapatkan
kedua mata Abu Salamah terbuka lalu beliau memejamkannya, kemudian
berkata, ”Sesungguhnya tatkala ruh dicabut, maka pandangan mata akan
mengikutinya.” Semua keluarga histeris. Beliau lalu bersabda, “Janganlah
kamu berdoa untuk diri kalian kecuali kebaikan, sebab para malaikat
mengamini apa yang kamu ucapkan.”(HR. Muslim)
Sesaat di Hari Jumat
“Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam
menyebutkan tentang hari Jumat kemudian beliau bersabda: ‘Di dalamnya
terdapat waktu jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti
diberikan apa yang ia minta’. Lalu beliau mengisyaratkan dengan
tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut” (HR. Bukhari 935, Muslim
852 dari sahabat Abu Hurairah Radhiallahu’anhu)
Pada malam Lailatul Qadar
Allah SWT berfirman, “Malam kemuliaan
itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat
dan Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu
penuh kesejahteraan sampai terbit fajar.” (Q.S Al-Qadr :3-5)
Pada hari ‘Arafah
Dari Amr bin Syu’aib dari bapaknya dari kakeknya bahwa Rasulullah SAW bersabda, “sebaik-baik doa adalah pada hari ‘Arafah” (HR.Al-Tirmidzi)
Sepertiga Akhir Malam
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW
bersabda, “Tuhan kita yang Maha Berkah dan Maha Tinggi turun ke langit
dunia setiap malam pada sepertiga malam terakhir
dan berfirman,“Barangsiapa berdoa kepada-Ku pasti Aku kabulkan,
barangsiapa meminta kepada-Ku pasti Aku beri, dan barangsiapa yang
memohon ampunan-Ku pasti Aku ampuni’” (HR.Bukhari)
Amr bin Abasah mendengar Rasulullah SAW
bersabda, “Saat yang paling mendekatkan seorang hamba dengan Tuhannya
adalah saat ia dalam sujudnya dan jika ia bangun melaksanakan
shalat pada sepertiga malam yang terakhir. Karena itu jika kamau mempu
menjadi orang yang berzikir kepada Allah pada saat itu maka jadilah.”
(HR. Tirmidzi dan Ahmad)
Saat Minum Air Zamzam
“Khasiat Air Zam-zam itu sesuai niat peminumnya” (HR. Ibnu Majah, 2/1018. Dishahihkan Al Albani dalam Shahih Ibni Majah, 2502)
http://www.dailymoslem.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon komentar dengan bijaksana